Tuhan Selalu Adil Memberi Luka
Aku tak percaya dengan apa yang terjadi
denganku setelah luka yang dalam kau goreskan. Luka yang membuatku berpikir
kalau semua tak akan lagi sama dan aku akan jatuh terpuruk jauh dalam kesedihan
yang tak berujung. Tapi itu tidak berlangsung lama, aku memang terpuruk dan
jatuh terlalu dalam.
Seandainya kamu tahu, saat kamu
memutuskan pergi, jiwaku seolah mati tak beraga, aku tak pernah sempat
mengatakan apa yang aku pikirkan, kamu egois, kamu pergi bahkan tanpa memberi
sebuah penjelasan. Sehari, seminggu, bahkan sebulan aku masih berharap kamu
akan kembali, tapi nyatanya kamu benar-benar pergi dan membuang semua janji
yang sengaja kamu patahkan. Kamu sendiri tahukan, Tuhan selalu adil dalam
memberikan luka? Lalu bagaimana jika nanti saat kamu kembali aku sudah berhenti
menanti, saat kamu sedih, aku sudah tak perduli lagi, saat kamu mencari aku
sudah benar benar hilang.
Mungkin jika kamu
membaca tulisan ini, kamu pasti berfikir bahwa aku masih mengharap kamu kembali
bukan? Tidak, sebenarnya tidak seperti itu. Aku hanya ingin menegaskan bahwa
aku baik-baik saja sekarang. Meskipun terkadang aku merasa sedikit sepi, tapi
aku tahu aku punya Tuhan yang selalu ada di hidupku. Aku hanya akan diam
disini, di tempat yang tak pernah kamu ketahui, membangun mimpi ku, memperbaiki
diriku, merancang ulang masa depanku yang tanpa ada kamu di dalamnya.
Terimakasih telah hadir dan mengeluarkan aku dari lubang dalam, meskipun
akhirnya kamu membuat lubang baru yang lebih dalam.
Tidak ada komentar